6 Jenis Perempuan Yang Wajib Dijauhi
Lelaki digalakkan untuk mencari isteri solehah. Jauhi jenis
perempuan-perempuan di bawah untuk dijadikan isteri nescaya kamu akan
bahagia :
1. Al-Anaanah : Banyak keluh kesah. Yang selalu
merasa tak cukup, apa yang diberi semua tak cukup. Diberi rumah tak
cukup, diberi motor tak cukup, diberi kereta tak cukup. Tak redha dengan
pemberian yang diberi suami. Asyik
ingin memenuhi kehendak nafsu dia saja, tanpa menghiraukan perasaan
suami, tak hormat kepada suami apalagi berterima kasih pada suami.
Bukannya hendak menolong suami, apa yang suami beri pun tak pernah puas.
Ada saja yang tak cukup.
2. Al-Manaanah : Suka mengungkit.
Kalau suami melakukan perkara yang dia tak berkenan maka diungkitlah
segala hal tentang suaminya itu. Sangat mudah hendak membicarakan
perihal suami. Tak mengenang budi, tak bertanggungjawab, tak sayang dan
macam-macam. Walaupun suaminya sudah memberi perlindungan macam-macam
padanya.
3. Al-Hunaanah : Ingin pada suami yang lain atau
berkenan kepada lelaki yang lain. Sangat suka membanding-bandingkan
suaminya dengan suami/lelaki lain. Tak redha dengan suami yang ada.
4. Al-Hudaaqah : Suka memaksa. Bila hendak sesuatu maka dipaksa
suaminya melakukannya. Pagi, petang malam asyik menekan dan memaksa
suami. Adakalanya dengan berbagai ancaman. Ingin lari, ingin bunuh diri,
ingin membuat malu suami. Suami dibuat seperti orang suruhannya, bukan
sebagai pemimpinnya. Yang dipentingkan adalah kehendak dan kepentingan
dia saja.
5. Al-Hulaaqah : Sibuk bersolek atau tidur atau
santai-santai hingga lalai dengan ibadah-ibadah asas, seperti solat
berjemaah, wirid zikir, mengurus rumah-tangga, berkasih sayang dengan
anak-anak.
6. As-Salaaqah : Banyak berbicara, bergosip. Siang
malam, pagi petang asik bergosip. Apa saja yang suami kerjakan selalu
tidak benar dimatanya. Zaman sekarang ni bergosip bukan saja berbicara
di depan suami, tapi dengan telefon, SMS, internet, dan macam-macam cara
yang lain . Yang jelas isteri tu asyik menyusahkan suami dengan
kata-katanya yang menyakitkan.
No comments:
Post a Comment